Daftar Haji Ideal di Usia Muda, Arrum Haji Jadi Solusi

Kategori Berita

.

Daftar Haji Ideal di Usia Muda, Arrum Haji Jadi Solusi

Koran lensa pos
Minggu, 12 Mei 2019

Dompu, Lensa Pos NTB - Mendaftarkan diri sebagai calon jamaah haji idealnya dilakukan pada usia masih muda sehingga saat keberangkatan belasan tahun kemudian kondisi fisik masih kuat dan prima .
Demikian harapan Pimpinan Cabang Pegadaian Syariah Pasar Ginte Dompu, Nur Rochman di hadapan lebih dari 100 peserta Seminar Haji bertajuk "Cara Cepat dan Tepat Dapat Porsi Haji" yang dilaksanakan di Gedung PKK Dompu pada Sabtu (11/5).
"Daftar haji jangan menunggu tua. Lebih bagus waktu usia muda 20  atau 23 tahun. Karena masa antri haji sekarang lebih dari 20 tahun sehingga saat namanya keluar umurnya baru sekitar 40 tahun. Kondisi fisik masih prima menjalani ibadah haji bisa lancar , " harapnya.
Nur Rochman menerangkan untuk membantu dan memudahkan masyarakat di dalam menunaikan kewajiban Rukun Islam kelima tersebut, maka PT Pegadaian (Persero) memiliki produk baru yang bernama Arrum Haji.
Dengan jaminan emas senilai 3,5 gram emas batangan 24 karat atau sekitar 5 gram emas perhiasan, maka seorang nasabah bisa mendapatkan nomor porsi haji.
"Tidak perlu lagi harus menjual aset untuk mendapatkan nomor porsi haji. Dengan memiliki emas senilai itu (3,5 gram batangan atau sekitar 5 gram emas perhiasan,red), maka bisa mendapatkan nomor porsi haji," ulasnya.
Ditegaskan Nur Rochman haji adalah paripurnanya ibadah. Untuk melaksanakan semua rangkaiannya membutuhkan fisik dan mental yang kuat serta biaya yang tidak sedikit. Karena itu ia menyarankan bagi kaum muslimin yang benar-benar ingin menuju kesempurnaan ibadah haji untuk segera mendaftar haji dengan memanfaatkan kemudahan yang ditawarkan oleh produk Arrum Haji PT Pegadaian  (Persero) di atas.
"Walaupun masih jomblo atau masih pengantin baru segeralah daftar haji. Produk Arrum Haji memberikan solusi kepada masyarakat  untuk bisa mendapatkan nomor porsi haji hanya dengan jaminan emas perhiasan sekitar 5 gram saja," tandasnya.
Disebutnya melalui produk Arrum Haji persyaratan umur minimal 12 tahun dan maksimal 65 tahun.

Pada kesempatan tersebut Nur Rochman menayangkan sebuah film pendek berdurasi sekitar 7 menit. Film tersebut mengisahkan seorang perjaka yang bekerja di sebuah perusahaan jatuh hati terhadap seorang gadis juga karyawati di perusahaan yang sama. Sang perjaka mendambakan sang gadis ini sebagai pendamping hidupnya bukan karena kecantikan parasnya tetapi karena kesolehahannya dalam menjalankan syariat agama. Singkat cerita pada suatu kesempatan usai sholat di masjid, sang perjaka mengungkapkan isi hatinya terhadap sang pujaan hatinya itu untuk berpacaran. Tapi sang gadis shalihah ini tidak mau berpacaran. Bila menginginkan dirinya dipersilahkan melamar secara resmi kepada kedua orang tuanya. Bukan melalui proses berpacaran. Akhirnya sang pemuda mengajak kedua orang tua dan saudara-saudaranya untuk meminang si gadis kepada kedua orang tuanya. Ayah ibu si gadis melihat bahwa si pemuda adalah pribadi yang sholeh dan santun. Sang ayah mengiyakan lamaran itu. Tetapi harus menanyakan kembali kepada putrinya. Gayung bersambut. Ternyata cinta sang pemuda diamini pula oleh sang gadis. Namun tiba-tiba sang ayah mengajukan sebuah syarat.
"Saya menerima lamaranmu terhadap putriku. Tapi ada satu syarat yang harus kau penuhi," kata ayah si gadis.
Sang pemuda menanyakan apakah persyaratan itu ?
"Syaratnya kalian berdua harus segera mendaftar haji," ucap sang calon mertua yang langsung disanggupi sang calon menantu.
Di sesi akhir video tersebut sang pemuda mendatangi Kantor Pegadaian Syariah untuk mendaftar haji melalui produk Arrum Haji. (AMIN)