Bima Kota,
Lensa Post NTB – Kepolisian
Resort Bima Kota pagi ini, kamis (1/11/2018) pukul 07.00 wita menggelar Apel
Serah Terima Jabatan Kapolres Bima Kota dari AKBP Ida Bagus Made Winarta, S.IK yang
saat ini menjabat Kapolres Lombok Timur kepada AKBP Erwin Ardiansyah, S.IK,MH,
acara yang digelar dihalaman Markas Komando Polres Bima Kota dihadiri seluruh
Perwira Polres Bima Kota. Dalam upacara Serah Terima Jabatan ini, AKBP Ida Bagus
Made Winarta, S.IK menyampaikan bahwa dirinya menjabat sebagai Kapolres Bima
Kota selama 1 tahun 1 minggu, Ia menyampaikan syukur Alhamdulillah bahwa situasi
selama kami memimpin disini secara umum sangat kondusif bila dibandingkan
tahun-tahun sebelumnya. “ini bukan Kapolresnya yang hebat, tapi memang
rekan-rekan Polres Bima Kota ini yang hebat, yang ikhlas dan betul-betul saling
bahu-membahu dan bersama-sama mengatasi situasi yang ada”, ungkapnya.
Lebih
jauh AKBP Ida Bagus menggambarkan, bahwa beberapa kejadian pertama kali dirinya
menjabat Kapolres Bima Kota dihadapkan dengan kasus-kasus kelompok radikal, “ada
kejadian pada saat itu, persis setelah malamnya kami menerima TR, besoknya
kejadian 2 orang Anggota kita sebagai korban penembakan, alhamdulillah tidak
sampai mengakibatkan meninggal dunia dan serta merta juga berkomunikasi dengan
Densus dan alhamdulillah bisa diatasi, dan sampai saat ini tidak ada kejadian
yang berkaitan dengan kejadian tersebut kembali dan alhamdulillah mudah-mudahan
itu adalah kejadian yang terakhir yang menimpa khususnya anggota Polres Bima
Kota, harap Kapolres.
Ida
Bagus juga menjelaskan tentang situasi kamtibmas, kejahatan konvensional
lumayan tidak juga terlalu tinggi dan alhamdulillah pengungkapan-pengungkapan
kasus 3C khususnya, juga banyak dilakukan oleh jajaran Polres Bima Kota. Saat ini
menurutnya, jumlah personil Polres Bima Kota sebanyak 674, terdiri dari 10
Polsek, 2 Pemerintahan yaitu 5 Kecamatan
masuk ke wilayah hukum Polres Bima Kota, kejadian yang bersifat konflik massa
alhamdulillah selama kami menjabat tidak ada yang betul-betul menonjol yang
mengakibatkan terjadinya konflik massa, mudah-mudahan kondisi ini dalam
kepemimpinan kapolres yang baru didukung oleh rekan-rekan semua bisa terus
dipertahankan, harapnya.
“Sebagai
pejabat lama saya mengucapkan terima kasih atas segala dukungan, kebersamaan
dan partisipasi rekan-rekan terhadap saya dan keluarga, saya sangat bangga dan
terkesan karena salah satunya Bima Kota ini tidak seperti yang dibayangkan atau
diceritakan oleh orang. Kita yang mengalami disini, saya cukup bangga dengan
situasi kantor dengan lahan yang cukup
luas dan kantor yang megah. Apalagi saat ini kita sedang membangun masjid
mencapai 57 %, ini semua modal niat dan amal dari rekan-rekan semua disini. Saya
juga mohon maaf jika selama ini banyak kekhilafan kami, dan segala kekurangan
kami dalam memimpin, kami sadar banyak kekurangan dan kami belum banyak berbuat apa-apa untuk
rekan sekalian. Mungkin ada rekan-rekan terpaksa kami sidang disiplin, kami
tegur, kami marahi, itu semua sebagai kewajiban kami untuk sama-sama menjalankan
organisasi ini secara baik. Selanjutnya kami mohon doa restu dalam bertugas
ditempat yang baru, kami berharap hubungan silaturrahim ini jangan putus, tutup
Kapolres.
Sementara
itu Kapolres Bima Kota yang baru, AKBP Erwin Ardiansyah, S.IK,MH menyampaikan “Terima
kasih kepada seluruh rekan semua atas kerjasamanya selama ini sehingga saya
tinggal meneruskan saja, kami mohon ijin bergabung dan mohon diterima menjadi
warga disini, kami mohon dukungan dan kerjasamanya agar situasi diwilayah Polres
Bima Kota ini tetap kondusif bahkan lebih baik. Jika ada hal-hal yang kurang
pas, mari kita sama sama perbaiki, mari kita bekerjasama dengan sering
berkomunikasi, saling koordinasi dan berkolaborasi dalam hal pelaksanaan tugas,
agar tugas kita berhasil dengan baik”, ungkapnya.
AKBP
Erwin juga berpesan, jangan menyakiti atau meresahkan masyarakat kita harus
merangkul semua, ada masalah kita selesaikan secara kekeluargaan untuk
pelaksanaan tugas agar anggota saling membantu, saling mendukung jangan ada
rasa iri dengki, semua rezeki itu sudah ada yang mengatur. Pada kesempatan ini Pria
Lulusan Akpol 1998 ini menegaskan, bahwa dirinya saat memimpin menggunakan
sistim kekeluargaan, jika ada maslaah harus diselesaikan secara kekeluargaan,
begitu pula Erwin mengingatkan dalam memimpin akan menerapkan reward and panhisment,
jadi siapa yang berprestasi harus ada penghargaan dan yang kurang atau tidak
melaksanakan tugas dengan baik kita akan beri panhisment agar tidak terulang kembali
dan tidak ditiru oleh yang lain, tegasnya. (LP.NTB/
Sukur)