Rumahnya Direhab, Basuki Terima Kasih Pada Kodim 1614/Dompu

Kategori Berita

.

Rumahnya Direhab, Basuki Terima Kasih Pada Kodim 1614/Dompu

Koran lensa pos
Selasa, 07 Februari 2023

 

Dandim 1614/Dompu menyerahkan kunci rumah kepada Basuki



Dompu, koranlensapos.com - Basuki, warga Kampo Tolo, RT 001, RW 001, Lingkungan Dorotoi I, Kelurahan Dorotangga Kecamatan Dompu tiada menyangka akan mendapatkan berkah bersama keluarganya di awal tahun 2023 ini. Rumahnya terpilih sebagai salah satu penerima program Bedah Rumah dalam rangka HUT ke 62 Korem 162/Wira Bhakti.

Rasa bahagia tiada terkira dirasakan oleh Basuki bersama istrinya Kalisom mendapatkan program rehab Rumah Tidak Layak Huni.(RTLH) yang dilaksanakan oleh Kodim 1614/Dompu itu.

Para anggota TNI yang diterjunkan di bawah komando Pasiter, Kapten Inf. Muh. Yamin selama sekitar 10 (sepuluh) hari bersama masyarakat setempat terus semangat melaksanakan renovasi rumah milik pria yang berprofesi sebagai tukang parkir di salah satu Bank Daerah itu. Bahkan di hari libur pun mereka tetap bekerja menyelesaikan pembangunan rumah tersebut.

Walhasil prores rumah tersebut sudah mencapai 100% alias rampung. Rumah mungil bercat hijau khas TNI itu terlihat apik dan estetis. Tentunya sangat layak huni.


Kepada Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav. Taufiq, S. Sos, Basuki dan Kalisom menyampaikan ucapan terima kasih kepada TNI mulai dari pimpinan atas hingga Babinsa Dorotangga yang telah melaksanakan program bedah rumah itu. Terima kasih juga disampaikan kepada para anggota yang diterjunkan langsung dalam pembangunan rumahnya. Tidak terkecuali ucapan terima kasih juga disampaikan kepada masyarakat setempat dan Pemerintah Kelurahan yang turut membantu dan mendukung pembangunan rumahnya.

"Terima kasih kepada bapak Dandim dan seluruh anggota TNI yang telah melaksanakan bedah rumah saya ini," ucapnya penuh sukacita.
 
Usai merasakan kondisi rumah barunya, pasangan suami istri ini mengaku memiliki kehidupan yang lebih layak. Tidak lagi sibuk dengan kebocoran atap. Tidak lagi terganggu ketika datang hujan angin selalu masuk di sela-sela dinding bambu atau bedek hingga air menetes ke lantai bahkan ke tempat tidur. Dan idak lagi berdampingan dengan tikus-tikus.

"Dulu rumah saya kumuh sangat kurang layak, tikus di mana-mana dan di dalam rumah lembab karena air dari luar rumah sehingga kami alaskan tikar-tikar bekas supaya air tidak tembuh saat kami tidur Tapi alhamdulillah sekarang, tidak ada lagi tikus berkeliaran di rumah dan posisi rumah sudah ada pondasi yang lebih tinggi dari sebelumNya tidak lagi kena banjir atau air tergenang di dalam rumah, Lebih bersih, layak dan nyaman untuk kami huni," ungkap Basuki, saat ditemui di rumahnya.

Tak sekadar kelayakan yang ia rasakan. Lewat kondisi rumah barunya, Basuki mengaku teman-teman hingga para tetangga sudah tak lagi segan berkunjung. Bahkan orang tua yang dulunya ogah-ogahan ke rumahnya, kini malah rutin berkunjung dan bahkan menginap di rumahnya.

"Dulu teman-teman dan tetangga sampai bilang, tidak mau duduk-duduk atau bertamu di rumah basuki, karena jorok. Saat itu sedih banget cuma bisa berdoa supaya ada rezeki untuk membereskan rumah. Tapi sekarang alhamdulillah, berkat Program Bedah Rumah dalam rangka HUT ke 62 Korem 162/Wira Bhakti rumah saya bisa lebih layak untuk hidup, berkeluarga bahkan menerima tamu," papar Basuki dengan mata berkaca-kaca bercampur bahagia dan gembira.

Lanjutnya, kini rumah dengan warna hijau yang menjadi Khas warna Tentara ini juga sering menjadi tempat kumpul para tetangga. "Ini menjadi aktivitas yang dulunya hampir tidak pernah ada, karena memang sangat jarang sekali tetangga mau berkunjung. Tapi alhamdulillah, bedah rumah ini kenyamanan rumah ini bisa dirasakan dengan lainnya, yaitu para tetangga. Bersyukur dan terimakasih semua pihak yang ikut membantu khususNya Kodim 1614/Dompu," ucapnya.

Sementara itu, Dandim 1614/Dompu, Letkol Kav Taufiq, S. Sos menyatakan Semoga yang sudah dibedah rumahnya, bisa dirawat dijaga dan dinikmati dengan bijaksana," kata Dandim 1614/Dompu saat berkunjung di lokasi Bedah Rumah sekaligus menyerahkan kunci rumah yang sudah siap ditempati kembali.

Lanjutnya, program bedah rumah semacam ini bisa berjalan sesuai harapan dan berkelanjutan, "Kami berharap, di tahun 2023 ini bisa lebih banyak lagi rumah yang dibedah seperti saat ini," harap Tatang, tokoh masyarakat setempat. (emo).