Danramil 1614-01/Dompu Jadi Pembina Upacara di SMKN 2

Kategori Berita

.

Danramil 1614-01/Dompu Jadi Pembina Upacara di SMKN 2

Koran lensa pos
Senin, 31 Januari 2022

 




Dompu, koranlensapos.com - Komandan Rayon Militer (Danramil) 1614-01/Dompu, Kapten Inf. Muhammad Yamin bertindak sebagai Pembina Upacara di SMKN 2 Dompu pada Senin pagi (31/1/2022). Bertindak sebagai Pemimpin Upacara adalah Serma Junaidin (Babinsa Kareke). Perwira Upacara Pelda Suratman (Batituud Koramil 1614-01/Dompu).

Para Babinsa sekaligus menjadi Komandan Peleton (Danton) dalam upacara tersebut. Danton I Serma Taufik (Babinsa Mbawi),  Danton 2 Serka Amirudin (Babinsa Bali), Danton 3 
Sertu A. Rauf (Babinsa Wawonduru), Danton 4 Sertu Tayeb (Babinsa Bara), Danton 5 Serda Faruk (Babinsa Karamabura), Dokumentasi Sertu Hermansyah (Babinsa Bada), dan 
Unsur Perwira Pelda Sudirman (Babinsa Dorotangga).

Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Upacara sekolah tersebut dihadiri pula oleh sejumlah Babinsa dan Staf Koramil 1614-01/Dompu, Kepala Sekolah dan para guru serta TU serta seluruh siswa dan siswi.

Dalam amanatnya Danramil memberikan penanaman tentang wawasan kebangsaan dan pembekalan tentang kedisiplinan kepada para siswa. 
Mengawali amanatnya Danramil menyampaikan bahwa saat ini hanya dituntut untuk melaksanakan upacara bendera. Tidak lagi berjuang dengan mengorbankan jiwa dan raga untuk mempertahankan bendera merah dari tangan penjajah yang ingin menguasai bangsa ini. Karena itu di dalam melaksanakan upacara harus disiplin.

"Disiplin harus timbul dari hati sanubari dan tidak bisa dipaksakan. Pelatih sudah bersungguh-sungguh melatih, maka harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh pula," harapnya.

Lebih lanjut Danramil menekankan kepada para siswa agar hormat dan patuh kepada para guru. Karena guru merupakan orang tua dan pembina selama berada di sekolah.

"Selama di sekolah ini guru adalah pembina. Sebagai pembina utama adalah orang tua. Maka harus menghormati para guru sebagai pembina sebagaimana penghormatan kepada orang tua di rumah. Ikuti nasehat dan arahan para guru demi kebaikan kalian di masa-masa selanjutnya," imbaunya.

Ia meminta agar siswa memiliki kesadaran untuk menjunjung tinggi peraturan-peraturan di sekolah maupun norma-norma yang berlaku di tengah masyarakat. Dikatakannya para guru adalah Pahlawan Tanpa Tanda Jasa. Mereka berjuang mendidik anak-anak bangsa agar kelak menjadi generasi penerus bangsa yang unggul dan tangguh. 

"Kami bisa jadi TNI-POLRI ini juga karena jasa para guru. Karena itu agar anak-anak bisa meraih kesuksesan dari sekarang harus mematuhi bimhingan dan arahan yang disampaikan oleh para guru. Belajarlah yang sungguh-sungguh untuk meraih cita-cita. Tidak lama lagi kalian akan menempuh tingkat pendidikan yang lebih tinggi yaitu mahasiswa," pesan Perwira senior Kodim 1614-01/Dompu yang akan memasuki masa purna bhakti tersebut.

Danramil mengatakan masih ada anak-anak berseragam sekolah berkeliaran di luar lingkungan sekolah. Diharapkannta agar hal tersebut jangan sampai terjadi lagi. Danramil berpesan pula agar jangan ada lagi anak-anak remaja berkeliaran di malam hari, apalagi melakukan tindakan melanggar hukum seperti tawuran (perkelahian), pemanahan, maupun hal-hal negatif lainnya.
Ditegaskan Danramil, perbuatan melanggar hukum akan berdampak pada cacat administrasi sehingga cita-cita apapun yang hendak diraih akan mengalami kendala. Apalagi ingin menjadi anggota TNI atau POLRI, KOWAD maupun POLWAN. Bila sudah cacat administrasi 
Danramil menegaskan jangan sampai melakukan perbuatan yang melanggar hukum sehingga mengalami cacat administrasi. Cacat administrasi akan berkendala dalam proses seleksi.

"Hari ini adalah hari terakhir saya bertugas sebagai anggota TNI. Setelah ini saya diberi waktu satu tahun untuk istrahat baru memasuki masa pensiun
Saya bangga diberi kesempatan berdiri di depan kalian. Mudah-mudahan kita semuanya diberikan kesehatan oleh Allah," ucapnya seraya berpesan agar anak-anak putra melindungi yang putri.

Di penghujung amanatnya, Damramil berpesan agar menjalin hubungan yang baik dengan sesama dan menghindari permusuhan. 
"Jangan bangga membantu temannya berkelahi. Saling membantu itu dalam hal yang positif, jangan saling membantu untuk hal yang negatif. Jangan Melanggar peraturan," pesannya.

Usai upacara dilanjutkan dengan latihan Peraturan Baris-Berbaris (PBB) dan kemudian diperlombakan bagi siswa kelas X, XI dan XII.
Kepala Sekolah, Burhanuddin, ST menyampaikan apresiasi dan berterima kasih kepada Danramil 1614-01/Dompu, Kapten Inf. Muhammad Yamin beserta anggota yang telah memenuhi undangannya menjadi pembina upacara sekaligus memberikan pembekalan tentang wawasan kebangsaan kepada para siswa sekaligus melatih Peraturan Baris-Berbaris.

"Ini sangat bermanfaat dan positif bagi anak-anak. Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Danramil beserta anggota dan in syaallah dalam upacara bendera selanjutnya kami akan menerapkan seperti ini," ujarnya. (emo).