Blokade Jalan Tuntut Pelayanan Air Bersih Kembali Terjadi di Dompu

Kategori Berita

.

Blokade Jalan Tuntut Pelayanan Air Bersih Kembali Terjadi di Dompu

Koran lensa pos
Rabu, 28 April 2021


Dompu, koranlensapost.com - Untuk ke sekian kalinya aksi blokade jalan kembali terjadi di Kabupaten Dompu menuntut pelayanan air bersih dari pemerintah.

Aksi blokir jalan hari ini, Rabu (28/4/2021) mulai pukul 09.00 Wita terjadi di Perempatan Terminal Ginte Kelurahan Kandai Dua Kecamatan Woja Kabupaten Dompu.

Pantauan langsung media ini di lokasi dimaksud, pemblokiran jalan menggunakan mobil pick up warna hitam, ban mobil bekas, jeriken maupun kotak kayu wadah buah-buahan untuk menghalangi arus lalulintas.
Akibat pemblokiran jalan tersebut, arus lalu lintas agak mengalami hambatan.


"Selama bulan Suci Ramadhan ini kami warga Lingkungan Ginte tidak mendapat pelayanan air bersih. Ini menunjukkan bahwa pemerintah daerah tidak peduli dengan masyarakatnya yang sedang melaksanakan ibadah puasa," ungkap Irfan mewakili warga dengan nada kecewa.


Terkait hal tersebut, mewakili warga di Lingkungan Ginte, Irfan mendesak kepada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Dompu untuk segera menormalkan kembali pelayanan air bersih kepada masyarakat.
"Kalau air bersih belum mengalir secara normal kami akan terus lakukan blokade jalan," tegasnya.

Direktur PDAM Kabupaten Dompu Agus Supandi yang sempat dikonfirmasi oleh media ini di lokasi tersebut mengatakan terputusnya pelayanan air bersih akhir-akhir ini disebabkan pipa besar di Rababaka patah akibat terjangan banjir besar beberapa waktu lalu.
Agus menyebutkan pipa terus sudah disambung kembali dan air sudah mulai mengalir kembali.

"Sekitar 4 atau 5 hari lagi baru bisa sampai ke sini. Saat ini aliran air baru 5 liter per detik. Kalau sudah 20 liter per detik baru bisa sampai di sini sekitar 4 hari lagi," ungkapnya.

Agus mengatakan untuk sementara menunggu sampainya aliran air, pihaknya bermaksud untuk memberikan pelayanan dengan mobil tanki.

"Kalau teman-teman di Ginte mau, kami siap memberikan pelayanan sementara pakai tanki untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, aksi blolade jalan masih berlangsung dengan pengawalan dari aparat keamanan dari Polri maupun TNI serta pemgaturan arus lalin dari Dinas Perhuhungan Kabupaten Dompu. (AMIN).