Komentar |
| Atlet nasional asal Madaprama bersama Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin dan Kadis PPPA Dompu, Hj. Daryati Kustilawati, MM dan sang ibu Hj. Mahani (jilbab kuning) |
Dompu, Lensa Pos NTB - Kehadiran atlet nasional tenis meja asal Desa Madaprama Kecamatan Woja Kabupaten Dompu, Wulansari, bersama keluarga besar club tenis meja "Kamtesa" Dompu mendapatkan sambutan meriah dari Bupati Dompu, Drs. H. Bambang M. Yasin bersama sejumlah pejabat di Gedung PKK Dompu, Kamis pagi (21/11) pukul 09.30 Wita.
Rencana awal kehadiran atlet putri yang masih berusia 11 tahun ini akan disambut Bupati HBY di Pendopo, namun karena pada saat bersamaan Bupati sedang membuka kegiatan Workshop Perlindungan Perempuan dan Anak Tingkat Kabupaten Dompu di Gedung PKK sehingga Bupati mengarahkan Wulansari bersama rombongan memasuki Gedung PKK agar seluruh peserta Workshop menyaksikan secara langsung sang atlet nasional yang masih kelas IV SD itu. Hadir pula orang tua Wulan, H. Abdullah dan Hj. Mahani.
"Wulan ini luar biasa. Dilatih tenis meja di bawah pohon kelapa tetapi berhasil meraih banyak prestasi di tingkat nasional," ungkap Bupati memberi pujian.
Bukan hanya itu, Bupati juga mengapresiasi kesuksesan Wulan tanpa sepeserpun mengajukan permohonan bantuan kepada Pemerintah Daerah.
"Ini hebatnya lagi tidak pernah bawa proposal minta bantuan ke Pemda. Begitu juga Sekolah Sepak Bola Fatahillah yang dipimpin Sahroni tidak pernah minta bantuan tapi bisa meraih prestasi juara satu se NTB dan akan mengikuti kejuaraan tingkat nasional mewakili NTB. Kadang-kadang ada juga, belum apa-apa sudah ribut ajukan proposal minta bantuan ke Pemda," kata Bupati.
Sebagai bentuk apresiasi, pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Dompu, Hj. Daryati Kustilawati, memberikan hadiah uang tunai Rp. 5 juta untuk Wulan dan Rudi Purtomo, Kasi Sosbud sekaligus Direktur ForPaS Dompu menghadiahi Rp. 1 juta.
Pelatih Kamtesa, Dahlan, SH menyebutkan Wulan banyak meraih prestasi dalam event tingkat nasional dan terakhir di Bandung sebagai Juara I Kejuaraan Danrem Cup.
"Dalam waktu dekat ini Wulan akan mengikuti kejuaraan di Malaysia dan Singapura," sebutnya.
Ia menyebutkan selain Wulansari, ada pula Irfan Sulistiawan yang juga menjadi atlet nasional.
Keduanya saat ini dibina di Pelatnas Jakarta. Irfan juga merupakan putra asli Madaprama. Keduanya mengenal tenis meja berkat bimbingan pelatih-pelatih di Club Kamtesa Madaprama. Klub tersebut saat ini juga melatih puluhan anak lainnya yang akan dipersiapkan menjadi atlet-atlet kebanggan nasional dan daerah. (AMIN)