Komentar
Dompu, koranlensapos.com - Penganiayaan menggunakan senjata tajam dialami oleh Khairullah (21), warga Dusun Soritatanga Kecamatan Pekat Kabupaten Dompu. Pelakunya berinisial A alias Bokir (35) warga desa yang sama dengan korban. Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka sobek pada tangan kiri.
Kapolsek Pekat Ipda Muh. Sofyan Hidayat, S.Sos mengungkap kronologis terjadinya tindak pidana penganiayaan tersebut. Pada hari Sabtu tanggal 6 Agustus 2022 sekitar jam 19.10 wita, korban berada di warung saudari Nining untuk membeli nasi bungkus. Kebetulan di dalam warung nasi tersebut terduga pelaku sedang nongkrong. Setelah korban membeli nasi, saat itu korban hendak pulang dan sudah berada di atas sepeda motornya. Tiba - tiba terduga pelaku memanggil korban.
"Mendengar dirinya dipanggil saat itu korban mejawab dengan perkataan “iya bro”. Rupanya jawaban korban itu membuat pelaku naik pitam. Lalu ia memanggil korban dan meminta untuk duduk di sebelahnya. Pelaku memarahi korban karena jawaban korban telah membuat ia tersinggung. Korban berusaha hendak menjelaskan namun terduga pelaku langsung mengeluarkan senjata tajan jenis pisau dari pinggangnya.
"Pelaku menikam korban pada bagian kepala namun dapat ditangkis oleh korban sehingga mengenai tangan sebelah kiri korban", ungkap Kapolsek.
Pelaku kemudian menjambak rambut korban dan hendak menikam lagi, akan tetapi korban memberontak dan langsung lari untuk menyelamatkan diri. Terduga pelaku tetap mengejar korban hingga korban bersembunyi di sekitar rumah warga setempat.
Sekitar pukul 19.35 wita, Kanit Sabhara AIPDA I Putu Sumahardana beserta anggota Pospol mendatangi Tempat Kejadian Perkara ( TKP) mengecek kebenaran kejadian dan menyarankan agar korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Pekat. Pelaku masih dalam pencarian oleh pihak kepolisian Polsek Pekat.
"Anggota Timsus Polsek Pekat dan Pospol Doropeti sampai sekarang masih melakukan pencarian," sebut Kapolsek (emo).