Komentar
Sekitar 15 orang perwakilan Pokmas relokasi Banjir Kadole yang diwadahi FORKAB - Kota Bima, menyampaikan beberapa hal yang berkaitan dengan kondisi dan permasalahan krusial di kompleks relokasi Banjir Kadole Kelurahan Oi Fo'o Kecamatan Rasanae Timur Kota Bima.
Ketua Umum FORKAB Kota Bima,. Abdul Sukur, ST menjelaskan, Forum Kadole Bersatu (FORKAB) Kota Bima adalah sebuah wadah organisasi yang didirikan sejak Maret 2020. FORKAB Kota Bima adalah organisasi yang menaungi seluruh Kelompok Masyarakat (Pokmas) relokasi Banjir Kadole, dan sebagai tempat konsolidasi, koordinasi dan aspirasi warga relokasi Kadole.
Abdul Sukur juga pada kesempatan tersebut, menyampaikan bahwa saat ini Kadole sedang Krisis air, diharapkan Pemerintah Daerah dapat mencarikan solusi secepatnya, agar permasalahan air segera teratasi. Selain itu, Ketua Umum Forkab kota Bima mengharapkan pembangunan lanjutan BDR dapat dikerjakan oleh TNI, ungkapnya berharap.
Sementara itu, Jauhar Mahbub selaku Sekretaris Umum FORKAB Kota Bima, menaruh harapan kepada Bapak Walikota Bima, kiranya permasalahan apa saja di Kadole dapat diatasi, dan sebagai bentuk komitmen, lanjut Jauhar, FORKAB Kota Bima siap mendukung program pemerintah dan mendukung kebijakan pro rakyat,.
Senada juga disampaikan A.Azis, SE selaku Wakil Ketua III Forkab Kota Bima, menyampaikan terima kasih atas dukungan Pak Wali, semoga kehadiran kami di Forkab Kota Bima ini dapat membantu pemerintah mencarikan solusi yang ada, khususnya bagi warga relokasi bantaran sungai, ungkap Azis.
Dalam moment penuh keakraban tersebut, Walikota Bima, H. Muhamad Lutfi, SE menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan silaturrahim Pengurus Forum Kadole Bersatu (FORKAB) Kota Bima. Lutfi pada prinsipnya sangat senang dengan adanya FORKAB Kota Bima sebagai wadah aspirasi semua Pokmas yang ada.
Lanjut Lutfi, terkait masalah air, Pemerintah melalui BPBD saat ini sedang mengerjakan sarana pendukung, sehingga permasalahan air dapat secepatnya teratasi, Wali Kota juga mengakui bahwa sebagian warga relokasi sudah bisa menikmati air melalui pipa PDAM maupun dialiri dari beberapa sumber air, mudah-mudahan semua warga teratasi permasalahan tersebut, tutup Wali Kota.
Pengurus FORKAB Kota Bima yang hadir antara lain, Ketua Umum Abdul Sukur, ST, Sekretaris Umum Jauhar Mahbub, Bendahara Umum Ahmad, Wakil Ketua I Usman, Wakil Ketua II Ardyansah, ST, Wakil Ketua III A.Azis, SE, Wakil Sekretaris I Abdul Rahman, S.Sos, Wakil Sekretaris II Syaiful, Wakil Bendahara Umum Syamsudin, dan beberapa Kepala Devisi.
Terpisah, Dandim 1608/ Bima, Letkol Inf. Teuku Mustafa Kamal, berpesan kepada masyarakat penerima manfaat BDR relokasi, agar segera bergegas diri menempati rumah yang telah dibangun. Ia juga mengapresiasi terbentuknya FORKAB Kota Bima, sebagai wadah penyalur aspirasi warga relokasi Kadole. (SUKUR)