Sekretaris GOW Dompu Sebut Kualitas Wanita Dompu Mampu Sejajar dengan Pria

Kategori Berita

.

Sekretaris GOW Dompu Sebut Kualitas Wanita Dompu Mampu Sejajar dengan Pria

Koran lensa pos
Rabu, 23 Desember 2020
                       Miftahul Suadah, ST 
                 (Sekretaris GOW Kab. Dompu) 
                    saat Apel di TMP Lepadi, 
                         Selasa (22/12/2020)


Dompu, koranlensapost.com - Peringatan Hari Ibu ke 92 tahun 2020 dapat dijadikan momentum untuk merefleksi kembali semangat kaum perempuan di dalam mewujidkan kesetaraan gender. Selain itu untuk mengilas balik sejauhmana pentingnya  peran, partisipasi dan kontribusi kaum perempun di dalam pembangunan daerah maupun bangsa.
Sekretaris Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabuoaten Dompu Miftahul Suadah, ST mengungkapkan secara khusus di Kabupaten Dompu peran perempuan masih dinilainya minim dari segi kuantitas (jumlah). Tetapi tak bisa dipandang sebelah mata dari sisi kualitas. Salah satu indikatornya perempuan yang menempati jabatan tekhnis di Eselon IV sudah cukup banyak. Tetapi di tingkat pengambil kebijakan di Eselon II maupun Eselon III masih minim. 

"Menurut saya peran perempuan saat ini masih sangat minim dari segi kuantitas. Tapi dari segi kualitas kaum perempuan sudah mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai perencana dalam pembangunan. Tetapi itu tidak menutup peran kami sebagai kaum perempuan dalam mengisi setiap step (tahapan) perencanaan pembangunan di Kabupaten Dompu ini," ungkap srikandi yang familiar disapa Aca Suad ini saat diwawancarai usai Peringatan Hari Ibu ke 92 Tingkat Kabupaten Dompu di Taman Mamam Pahlawan Lepadi Dompu, Selasa (22/12/2020).

Wanita karir juga merupakan Kepala Bidang Perencanaan Fisik dan Prasarana pada Kantor Bappeda dan Litbang Kabupaten Dompu ini mengatakan seiring dengan perkembangan zaman, kualitas kaum hawa saat ini sudah mampu sejajar dengan kaum adam dalam berbagai bidang tanpa mengesampingkan kodratnya sebagai seorang wanita.
"Menurut saya perempuan bisa sejajar dengan pria dari segi kualitas ketika diberikan kepercayaan," ujarnya.

Dikemukakannya masih minimnya perempuan menduduki jabatan-jabatan strategis di Bumi Nggahi Rawi Pahu ini karena boleh jadi ditinjau dari berbagai sisi belum banyak yang mencapai jenjang (tahapan) tersebut. Sehingga Pemerintah Daerah sebagai pengambil kebijakan belum banyak memberikan porsi untuk kaum perempuan.
"Kalau selama ini masih minim (porsi) untuk perempuan bukan berarti kurang diberikan kepercayaan tetapi mungkin belum sampai pada tahapan itu atau masih belum memenuhi jenjangnya jadi belum dikasih kepercayaan. Kalau pada saatnya diberikan kepercayaan dan sesuai dengan peraturan yang berlaku memenuhi standar in sya allah perempuan dapat menjadi garda terdepan di dalam pembangunan di Kabupaten Dompu," bebernya.

Ditegaskannya keberadaan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) di Kabupaten Dompu sebagai salah satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru beberapa tahun dibentuk merupakan suatu upaya pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan partisipasi kaum perempuan di dalam turut serta memberikan kontribusi dalam pembangunan daerah di berbagai level dan untuk terpenuhinya hak-hak perempuan dan juga hak-hak anak. Sehingga setiap OPD didorong untuk memiliki program kerja yang responsive gender.
Di samping itu OPD-OPD lain juga harus menyiapkan fasilitas-fasilitas khusus  dalam rangka mekajsabakan mandatory dari DP3A untuk pemenuhan hak perempuan dan juga anak.
Dicontohkan Dinas Perhubungan Kabupaten Dompu menyediakan fasilitas zebra cross dan tempat menunggu kendaraan yang aman dan nyaman bagi anak sekolah dan petempuan.


Sebagai Sekretaris GOW Kabupaten Dompu ia berharap perempuan Dompu harus secara optimal memanfaatkan kemampuan dan potensi di dalam dirinya. Bagi ibu rumah tangga supaya mengoptimalkan kemampuan dan potensi yang dimilikinya untuk merawat, mendidik dan membina karakter anak-anaknya sehingga menjadi generasi-generasi bangsa yang sehat, cerdas, religius, mandiri, tangguh, dan berbudi pekerti yang luhur. Peran ibu rumah tangga sangat besar di dalam pembangunan daerah dan bangsa melalui pendidikan terhadap anak-anak sebagai generasi penerus bangsa.

"Ibu rumah tangga mempunyai peran besar menjadi garda terdepan di dalam membentuk generasi dan itulah peran penting ibu sebagai tiang negara," pungkasnya. 
Di akhir paparannya Miftahul Suadah menyampaikan ucapan Selamat Hari Ibu ke 92 tahun 2020.
"Perempuan harus percaya diri, perempuan harus menggali dan memanfaatkan potensi dirinya dan perempuan harus mandiri dan berani," pungkasnya. (AMIN).